Sunday, 4 December 2011

Rangkaian Amplifier 200Watt dengan IC STK4050 dan Power Supply



Banyak rangkaian amplifier 200watt yang terdapat di pasaran, bisa dalam bentuk OCl atau BTL. Sedangkan pada amplifier ini digunakan IC Hybrid STK4050.

Sedikit mengenai IC Hybrid, boleh dikatakan ini adalah komponen mikroelektronika yang disusun di atas substrat keramik alumina yang didalamnya terdapat beberapa transistor, kapasitor kecil dan resistor.

Proyek Rangkaian Amplifier ini menggunakan IC STK4050 yang diproduksi oleh SANYO, kelebihan IC ini adalah noise yang dihasilkan sedikit dan tentu saja dengan kualitas yang bagus
Kapasitas maksimal dari IC ini sendiri yaitu sebesar 200 Watt. Cukup untuk membuat amplifier kelas menengah.

Pada Rangkaian Amplifier 200Watt ini sudah disediakan power supply yang memadai untuk mengoperasikan IC STK. Transfor mator yang digunakan adalah type CT (center tap) karena memang supplynya sendiri memerlukan (+) dan (-) serta GND. Karena kualitas yang dihasilkan sangat baik, amplifier ini cocok digunakan untuk home theater, speaker aktif atau komputer.
IC yang digunakan bisa dengan no STK 4050 saja, atau dipasaran banyak juga terdapat STK 4050II atau STK 4050V, semuanya sama saja. Dengan IC STK ini desain dari PA 200 watt ini simple dan pemasangan heat sink di belakang bodi IC juga cukup mudah.

Berdasarkan spesifikasi dari IC ampplifier ini, load output / speaker yang ideal digunakan adalah dengan impedansi 8Ohms serta input impedansi sebesar 55KOhms.

Satu lagi yang perlu diingat, walaupun disini disediakan power supply, namun untuk perancangan Rangkaian Amplifier 200Watt ini disarankan menggunakan PCB yang berbeda antara amplifier dan power supply untuk meminimalisir noise / dengung yang mungkin terjadi.

Related Words :

ic pada rangkaian power supply,merakit 12 VDC to 220 VAC dgn mudah,dengung dalam rangkaian hybrid,kelebihan amplifier menggunakan IC,membuat power amplifier chip,rangkaian power amplifier dengan ic,rangkaian power ic,skema power ic stk
    sumber :www.infoservicetv.com


    Related Post



    0 komentar:

    Post a Comment